Pengertian iklan – Salah satu hal yang menyebalkan ketika kita sedang fokus menonton televisi adalah kemunculan iklan. Selain ditelevisi, umumnya iklan dipasang diberbagai media agar terlihat oleh banyak orang, baik di media online atau offline, seperti di koran, majalah, tabloid, televisi, situs berita online, media sosial, atau di tempat-tempat umum. Lalu, apakah yang dimaksud dengan iklan?
Jika diartikan secara umum, iklan adalah sebuah bentuk informasi yang dilakukan seseorang, instansi, lembaga atau perusahaan, yang isinya sebuah pesan yang menarik tentang sebuah produk atau jasa yang ditujukan kepada masyarakat ramai. Iklan bertujuan untuk merayu atau bujukan agar masyarakat tertarik menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan. Agar lebih memahami tentang iklan, berikut penjelasan lengkapnya.
Pengertian Iklan Menurut Ahli
Iklan berasal dari bahasa Yunani yang artinya menggiring seseorang kepada gagasan. Secara umum, iklan menyajikan informasi non personal tentang sebuah produk, merk, perusahaan atau toko yang dijalankan dnegan kompensasi biaya tertentu. Berikut ini adalah beberapa pengertian iklan menurut para ahli.
Iklan Menurut KBBI
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) mengartikan iklan sebagai sebuah pesan atau berita yang bertujuan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang/ jasa yang ditawarkan.
Iklan Menurut Rhenald Kasali
Renald Kasali mengartikan iklan adalah suatu pesan yang menawarkan sebuah produk/ jasa yang ditujukan kepada khalayak dengan melalui suatu media.
Iklan Menurut Courtland L. Bovee
Menurut Courtland L. Bovee, iklan adalah suatu komunikasi non-personal yang biasanya berbayar dan bersifat persuasif tentang suatu produk, jasa, atau ide dari sponsor yang dimuat dalam berbagai media.
Iklan Menurut Kotler
Menurut Kotler, iklan adalah bentuk penyajian dan promosi suatu barang, jasa, dan ide, secara non-personal oleh suatuk sponsor tertentu dimana untuk penayangannya biasanya harus membayar suatu media.
Tujuan Iklan
Pada penjelasan diatas telah dikatakan jika iklan bertujuan untuk membujuk atau mendorong seseorang agar tertarik menggunakna produk atau jasa yang diiklankan. Beberapa tujuan iklan lainnya sebagai berikut:
Memberikan informasi tentang produk atau jasa, merk, perusahaan atau sebuah ide kepada khalayak ramai. Dalam iklan tersebut akan menggunakan bahasa persuasif dengan menonjolkan kelebihan produk atau jasa yang ditawarkan.
Iklan akan mempengaruhi seseorang untuk menggunakan atau membeli produk atau jasa yang ditawarkan kepada mereka.
Manfaat Iklan
Secara umum ada beberapa manfaat yang didapatkan oleh pengiklan dengan memasang sebuah iklan, seperti:
- Produk atau jasa yang iklankan akan lebih banyak dikenal masyarakat.
- Konsumen akan bertambah sehingga meningkatkan penjualan.
- Keuntungan dari pihak pengiklan akan meningkat
- Meningkatkan brand awarenes sebuah merk di masyarakat luas sehingga masyarakat mudah mengidentifikasi produknya.
Ciri-Ciri Iklan
Pada umumnya, iklan memiliki ciri-ciri, antara lain seperti:
- Pesan yang disampaikan secara informatif dan komunikatif
Menggunakan kata-kata persuasif agar terlihat lebih menarik
Menggunakan kata-kata yang tepat, logis, sopan dan mudah dimengerti
Menjelaskan tentang produk atau cara dan cara kerjanya
Syarat Syarat Iklan
- Iklan harus objektif, proporsional, dan jujur.
Informasi harus jelas, padat dan mudah dipahami.
Iklan dibuat dengan sedemikian rupa untuk menarik perhatian dan minat konsumen.
Iklan tidak menyinggung, menyakiti atau merendahkan pihak atau produk lain.
Jenis Jenis Iklan
Jenis iklan dibagi menjadi 3 klasifikasi, yaitu iklan berdasarkan isi, media dan sifatnya.
Iklan berdasarkan isi
- Iklan pemberitahuan (pengumuman), yaitu iklan yang bertujuan untuk menarik perhatian khalayak tertentu melalui informasi atau pemberitahuan, contohnya : iklan reuni alumni sekolah.
- Iklan penawaran (niaga), yaitu iklan yang bertujuan untuk menawarkan barang atau jasa kepada khalayak ramai, contohnya : iklan penawaran barang atau produk seperti, tas, sepatu, dan lain-lainnya.
- Iklan layanan masyarakat, yaitu iklan yang bertujuan untuk memberikan informasi dan pencerahan kepada masyarakat tentang isu atau hal tertentu. Iklan layanan masyarakat ini dibuat oleh lembaga atau instansi pemerintah atau organisasi non-profit.
Iklan Berdasarkan Media yang Dipakai
- Iklan Cetak, yaitu iklan yang dipasang pada media yang memakai teknik cetak, baik berupa laser, sablon, letterpress, dan lainnya. Contoh: surat kabar, majalah, tabloit dll.
- Iklan Elektronik, yaitu iklan yang memanfaatkan perangkat elektronik seperti radio, televisi, film, dan media digital interaktif (internet) sebagai media pengiklanan.
Iklan Berdasarkan Tujuannya
- Iklan Komersial, adalah iklan yang digunakan untuk mencari keuntungan ekonomi atau untuk meningkatkan penjualan. Iklan komersial dibagi menjadi tiga, yaitu
- Iklan konsumen (iklan yang ditujukan pada konsumen akhir suatu produk)
- Iklan bisnis (iklan yang ditujukan kepada pihak yang dapat mengolah atau menjual produk yang diiklankan kepada konsumen akhir)
- Iklan profesional (iklan yang ditujukan bagi segmen tertentu, yaitu para profesional.
- Iklan Non-Komersil, yaitu iklan yang umumnya dibuat dengan tujuan memberikan informasi, ajakan dan edukasi terhadap masyarakat, dan tidak untuk mendapatkan keuntungan melainkan memberikan manfaat sosial bagi masyarakat. Keuntungan sosial yang didapatkan seperti tambahan ilmu, kesadaran masyarakat terhadap perkara yang diiklankan atau pengiklan mencari citra bagus di mata masyarakat.
Itulah penjelasan tentang Pengertian Iklan, Manfaat, Ciri-Ciri, Syarat dan Jenis-Jenis Iklan yang bisa dijadikan sebagai sumber literatur untuk anda. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan anda dalam dunia pendidikan, khususnya Bahasa Indonesia.