Otak Kiri Manusia – Otak manusia terbagi menjadi dua bagian besar yaitu otak besar dan otak kecil. Otak besar (cerebrum) merupakan bagian terbesar dari otak, otak besar ini juga merupakan bagian yang membedakan otak manusia dengan otak hewan. Otak Besar (Cerebrum) merupakan masa embrionik, sistem saraf pusat membentuk kanal pusat yang dangkal yang disebut ventrikel dan membentuk bagian putih dan abu-abu.
Otak besar terbagi menjadi 2 (dua) yaitu otak kanan dan otak kiri. Otak kiri merupakan bagian otak besar yang terletak di sebelah kiri. Otak kiri merupakan organ berperan dalam mengontrol seluruh pusat saraf dan juga struktur sel saraf. Fungsi otak kiri yaitu untuk regulasi sebagian tindakan yang dilakukan tubuh dan mengatur fungsi berbagai organ.
Struktur Otak Kiri
Otak kiri memiliki struktur yang sangat kompleks, otak kiri tersusun atas jutaan sel sistem saraf dan neurin yang saling bekerja sama untuk menjalankan tugasnya. Bentuk otak kiri yaitu separuh dari bagian otak besar yang saling berhubungan pada saraf dan jaringan dengan otak kanan. Otak kiri yang sehat akan mendorong kesehatan dan memaksimalkan fungsi berfikir.
Neuron yang satu dengan yang lain saling terikat, sehingga terlihat seperti rantai yang tidak pernah putus. Neuron yang satu membawa informasi ke neuron lainnya serta membawa bahan kimia yang disebut neurotransmitter. Ratusan juta neuron yang saling terkait dalam struktur otak kiri tersebut bertugas membawa segala macam informasi ke otak.
Fungsi Otak Kiri
Berikut ini fungsi otak kiri diantaranya yaitu:
Pengontrolan
Otak kiri berfungsi untuk mengontrol tubuh bagian kiri termasuk seluruh organ tubuh berada dalam kontrol otak kiri, apabila terjadi kerusakan otak kiri maka akan berdampak pada gangguan kesehatan seperti saraf mati atau lumpuh pada tubuh bagian kiri.
Keterampilan Angka
Otak kiri berfungsi dalam segala materi atau bidang pembelajaran yang berhubungan dengan perhitungan. Otak kiri mampu menganalisa atau menghitung dengan sangat matang, seperti dalam pembelajaran matematika, fisika, kimia, dan sains. Orang yang menguasai bidang tersebut berarti otak kirinya lebih dominan atau lebih berperan.
Sebagai Pengambil Tindakan yang Mengandalkan Logika dan Rasio
Otak kiri berperan dalam membuat pertimbangan, memberi kekuatan dan tekad untuk disiplin, serta berfikir secara teknis dan penuh aturan. Otak kiri mempengaruhi pikiran bawah sadar manusia untuk berbuat dan melakukan sesuatu secara sistematis dengan mengandalkan logika dan rasio.
Pusat Inteligent Quotient (IQ)
Otak kiri merupakan pusat IQ atau pusat kecerdasan yang mencakup sifat pikiran yang berhubungan dengan kemampuan menalar, merencanakan, memecahkan masalah, berfikir abstrak dan memahami bahasa. Hal ini berkaitan dengan kemampuan kognitif setiap individu.
Objektifitas
Umumnya orang yang lebih dominan menggunakan otak kiri memilih alasan untuk segala sesuatu yang lain dengan menggunakan logika rasional untuk mengidentifikasi penyebab masalah lalu berfikir cara mengatasinya, intinya orang yang dominan menggunakan otak kiri merupakan orang yang detail oriented.
Menulis dan Membaca
Otak kiri berperan mengatur kemampuan menulis dan membaca, dimana kegiatan tersebut membutuhkan pemikiran dan konsentrasi untuk menyusun dan memahami berbagai kata yang nantinya akan terekam dalam ingatan dan menjadi bahan untuk berfikir selanjutnya secara logis sesuai ilmu atau pandangan yang didapatka sebelumnya.
Cara Kerja Otak Kiri
Otak kiri memiliki cara kerja dengan menggunakan daya ingat yang bersifat jangka pendek (short term memory) sehingga berpengaruh pada fungsi berbicara, berbahasa, dan matematika. Jutaan sel sel dalam otak kiri mampu memproses informasi yang bersifat logis, lineal dan juga rasional. Otak kiri akan bekerja dengan memproses dunia berdasarkan realitas yang menghasilkan penafsiran abstrak dan simbolis sehingga menjurus pada kemampuan untuk melakukan tugas secara teratur dengan detail dan fakta.
Demikian artikel tentang “Otak Kiri : Pengertian, Struktur, Fungsi dan Cara Kerja Otak Kiri Manusia Terlengkap“, semoga bermanfaat.